Tempat Wisata di Singapore, berkunjung ke bugis dan Kampong Glam - Buat wisatawan yang baru berkunjung ke Singapore, beberapa hal yang aku tulis di artikel berikut mungkin bisa jadi pedoman, karena dareah
Bugis Singapore adalah wilayah tujuan wisata tradisional yang cukup instagramable, Daerah Bugis sendiri bisa dicapai dengan menggunakan MRT dan untuk wilayah turis gampang sekali dijangkau dengan berjalan kaki. FYi, kami menginap di lavender berjarak 1 station dari Bugis, dari beberapa pengalaman yang pernah kita lakukan,,. Lavender cukup strategis untuk mengjangkau berbagai wilayah wisata di Singapore, ( Tempat Wisata Singapore yang populer yah..)
|
Foto instagramable di Haji Lane Singapore |
Tujuan utama kami pertama keluar sekitar jam 8 pagi adalah Arab St, dan Kampong Glam Singapore. Wilayah ini merupakan warisan budaya muslim yang benar benar terjaga keasriannya. berjarak sekitar 10 menit berjalan santai tentunya sangat asik menikmati cahaya matahari pagi Singapore yang bersuhu 23 hinggaa 25 derajat saja, Sejuk bo
Kalo engga salah hitung jaraknya sekitar 3 -4 blok dari stasiun Bugis, disini terdapat warisan budaya berupa Masjid Sultan Singapore, salah satu masjid megah warisan budaya ini memang layak jadi salah satu tujuan ibadah dan tentunya berwisata, saat berkunjung kesini kami berpapasan dengan beberapa wisatawan Jepang yang cukup senang berfoto ria di luar kawasan Masjid Sultan Singapore ini. malah suamiku meminta mereka memfotokan kami. Buat yang datang saat waktu Sholat tiba, sangat bisa merasakan kehidmatan suasana dan keindahan arsitektur dari masjid ini.
Masjid Sultan Singapore
Tepat di depan Masjid Sultan Singapore, langsung berhadapan dengan Kampong Glam, disini merupakan jalan setapak lebar yang dapat menjadi area bersantai dan menikmati berbagai masakan dan warung warung serta restoran Tradisional bergaya Melayu, India dan Turki ada beberapa yang lainnya juga sih.. oh iya beberapa kios toko cendera mata dan Souvenir oleh oleh Singapore, Secara harga memang lebih mahal dari pada yang didapatkan di Bugis Street yang akan kita bahas berikutnya, namuan secara tingkat kenyamanan berbelanja lebih baik. Ada 2 toko souvenir besar di Kampong Glam yang aku notice, satu oleh orang melayu dan satu lagi dengan pemilik orang India.
|
Masjid Sultan Siangpore |
Kami memilih bersantap sarapan di Kampong Glam Cafe , karena masih pagi dan yang satu satunya keliatan rame pengunjung itu adalah cafe ini. Letaknya di pinggir pertigaan Kampong Glam dan menyajikan berbagai makanan khas melayu mulai nasi goreng mie goerng serta nasi lemak, berbagai sajian kue kue daerah pun tersaji lengkap disitu.Kami memutuskan membeli nasi lemak, telor perkedel dan teh manis, seharga 4 dollar Singapore. Satu piring penuh cukup untuk kami bertiga, aku suami dan anakku, cukup, tidak kekenyangan sehingga bisa jalan lagi ke tujuan destinasi berikutnya. Oh iya.. dari pengalamanku sebelumnya makan di Restoran Mamanda (berisi makanan peranakan melayu dan Malaysia) serta di
Kampong Glam Cafe, semua halal, ada stiker sertifikasi Halal khas MUS ( Majelis Ulama Singapore) disini. Untuk artikel informasi
makanan halal Singapore bisa baca artikel kami sebelumnya
Kampong Glam
Setelah Berfoto ria di Kampong Glam Cafe dan lagi lagi meminta turis Jepang yang ada disitu, (bahkan Suamiku bercanda, " di Singapore kita bisa suruh suruh orang Jepang ya Bun" :) ) kami melanjutkan perjalanan ke Haji Lane, Haji Lane adalah destinasi berikutnya, karena menurut berbagai referensi
Travel Blog Bahasa Indonesia, Haji Lane ini salah satu tempat unit karena berisikan banyak toko toko baju dan cafe cafe kecil namun keunikan arsitektur serta keunikan karena menampilkan tembok tembok yang dilukis Mural dan engga kaya Indonesia, tidak dicoret coret nama nama STM atau tulisan lebay lainnya.
Haji Lane
Haji Lane Singapore kalo sudah telat sedikit saja (agak singana) penuh banget dengan orang orang Social Media dari Bule turis Eropa, China dan orang kita sendiri baik Malaysia dan Indonesia. ada banyak juga youtuber yang berdatangan karena banyak banyak orang pake tongsis dan ngomong sendiri, well you know the idea lah.. mengasyikan dan memang keren disini, lukisannya sih kayanya banyak pelukis mural yang bagus juga di Indonesia, tapi bagaimana mereka menjaga warisan Budaya dan menjaga tiap tiap gang (karena Haji Lane ini sempit sempit banget) untuk tetep bersih itu hal yang keren banget.
Ada beberapa macam jenis lukisan yang ada disiini , mulai dari yang gaya gaya komik bahkan yang realis, jadi kayanya memang disetting dan memang direncanakan dengan cukup rapi ya
Bugis Junction
Bugis Junction simply a mall yang berisikan berbagai macam tenant dan kalo dilihat satu persatu ada saja yang memberikan program diskon yang sangat murah, dari Jakarta aku berniat membeli tas sekolah Smigle disini, dan karena Ayah, kemarin sebelum kita dateng sudah datang duluan karena training dari kantornya sudah ngesearch duluan dan mendapatkan beberapa program Diskon yang sangat menarik, mulai ada toko Squissy buat anak wedok, figure buy1 get 1 buat property bisnis Interiornya hingga beberapa baju bermerek dan berbahan nyaman untuk oleh oleh keluarga.
Di artikel sebelumnya mengenai Makanan Halal Singapore ada beberapa makanan yang jadi andalan buat muslim karena bisa bikin kenyang dan pastinya HalalSin , sepertinya dari kunjungan aku sebelumnya ke Singapore semakin meningkat jumlah kedai makanan yang bersertifikasi Halal, Alhamdulillah...
Bugis Street.
Bugis Street berada tepat di depan Mal
Bugis Junction Singapore, disini bisa didapatkan berbagai macam oleh oleh murah dan bila anda lebih suka dengan gaya gaya belanja seperti ke pasar becek, well disini adalah tempat yang tepat. Engga becek juga sih,, bersih kok tapi ya itu,, banyak orang desak desakan dan murah. berbagai macam kaos bertuliskan dan berdesain khas Singapore bisa didapatkan disini, ada pula gantungan kunci harga 10 dollar sing dapat 5 , oh iya aku dapat bargain 10 dollar singm dapet 24, jadi buat bagi bagi oleh oleh udah lebih lebih la ya..
Kalo kalian pergi seperti kami,.. jadi jam 8 pagi sudah keluar hotel, perjalanan muter muter
kawasan Bugis Singapore ini bisa diselesaikan sekitar jam 1 atau jam 2 siang.. untuk berlanjut ke tujuan jalan jalan berikutnya di night life serta pertunjukan sore harinya. Untuk pertunjukan sorenya kami berenacana menuju station Bayfront untuk jalan jalan ke Marina Bay Sans. Nantikan artikelku berikutnya tentang
Tempat Wisata di Singapore ya